Kulit sintetis (palsu) PU dan PVC adalah jenis kulit sintetis yang tampak dan terasa seperti kulit asli. Namun, mereka berbeda dalam beberapa hal penting. Kulit PU (poliuretan), atau kulit palsu, dibuat dengan mengambil material backing padat dan melapisi dengan lapisan fleksibel. Ini memberikan perasaan lembut dan lentur pada kulit PU serta membuatnya mirip dengan kulit asli.
Kulit PVC, atau kulit polivinil klorida, yang bisa dibilang sebuah misteri di dalam teka-teki lain, diproduksi dengan melapiskan kain non-woven dengan lapisan polivinil klorida. Kulit PVC cukup kuat dan bisa bertahan lama. Namun, sedikit kaku dan tidak se nyaman kulit PU.
Lembut dan nyaman Salah satu alasan utama mengapa Anda harus mempertimbangkan menggunakan kulit PU pada perabotan Anda adalah karena tipe ini menawarkan kelembutan dan kenyamanan. Kulit PU enak saat disentuh, dan ini adalah pilihan teratas untuk sofa, kursi, dan ottoman. Kulit PU juga dapat dengan mudah dibersihkan dan dirawat, jadi ini adalah pilihan bagus untuk rumah dengan anak-anak atau hewan peliharaan.
Alasan lain untuk memilih kulit PU adalah harganya umumnya lebih murah daripada kulit asli, jadi ini adalah pilihan yang baik jika Anda memiliki anggaran terbatas. Dan secara mengejutkan, ia bisa terasa dan tampak seperti asli sambil tetap lebih murah, dan jika Anda menginginkan sesuatu yang terlihat bagus tetapi ingin menghemat uang, Anda mungkin ingin mempertimbangkan kulit PU.
Kursi mobil sering kali terbuat dari kulit PVC, yang tahan lama dan mampu menahan penggunaan berat. Seiring waktu, kursi mobil akan aus, jadi Anda membutuhkan bahan yang tahan lama dan bertahan cukup lama. Kulit PVC kuat dan tahan lama, mampu bertahan dalam ujian waktu dan menjadikannya pilihan yang baik untuk kendaraan.
Jika Anda mencari opsi ramah lingkungan untuk furnitur atau kursi mobil Anda, pilih kulit PU. Tidak ada bagian hewan yang digunakan dalam pembuatan kulit PU, membuatnya lebih ramah lingkungan daripada kulit asli. Belum lagi proses pembuatan kulit PU biasanya lebih ramah lingkungan daripada pembuatan kulit.
Membersihkan sangat mudah ketika merawat PU & PVC kulit sintetis. Campurkan sabun dan air, celupkan kain bersih ke dalam campuran tersebut dan hati-hati membersihkan permukaan kulit sintetis. Jangan gunakan bahan kimia keras atau pembersih abrasif karena dapat merusak material.